Loading...
Loading...
Baca Juga
Ada pepatah lawas yang menyatakan: mulutmu harimaumu.Artinya kira-kira, hati-hati, bencana bisa saja datang akibat dari perkataan kita sendiri.Ini seperti yang terjadi pada pasangan suami-istri yang sudah dikaruniai dua anak. Selama 21 tahun menikah, kehidupan perkawinan mereka sebenarnya baik-baik saja.Tapi tiba-tiba saja, ada kabar di rumah tangga mereka terjadi prahara.
Gara-garanya, si Suami rupanya kawin lagi. Kawinnya diam-diam lagi. Kisah ini diceritakan oleh A. Dardiri Zubairi, penulis di Kompasiana dalam tulisannya “Pelajaran Buat Istri, Jangan Pancing Suami Poligami”.Awalnya, Suami yang merupakan sahabat dari penulis ini, tidak ketahuan kalau kawin lagi.
Sebab, istri mudanya ini tinggal jauh di luar kota.
Tapi yang namanya istri, apalagi sudah menikah lebih dari dua dekade, tentu hapal betul tingkah laku suaminya.Ibaratnya, seperti sopir bus kota yang melayani rute tetap.Dia tahu betul kapan jam-jam macet, kapan padat penumpang, kapan ada razia polisi, bahkan sampai lubang-lubang mana di aspal yang harus dihindari; semua sudah di luar kepala.
Begitu juga seorang istri terhadap suaminya.Dia sudah hapal segala kebiasaan, perilaku, trik, siasat, bahkan sampai aroma dari suaminya sehari-hari.Jadi, begitu ada gejala yang tidak beres, langsung bisa kena “OTT” (operasi tangkap tangan) ala KPK.Nah, kembali kepada Suami yang kawin lagi tadi, rupanya dia juga sudah masuk dalam zona radar pengawasan melekat sang Istri.
Ketika kecurigaan Istri sudah pada puncaknya, Suami akhirnya dicokok dan diinterogasi secara intensif.Tanpa banyak berkelit lagi, Suami itu mengiyakan bahwa telah berpoligami.Dan, pecahlah huru-hara di rumah tangga itu. Istri rupanya tidak terima kalau dimadu.Sebenarnya penulis merasa heran dengan Suami yang kebetulan sahabatnya itu.
Karena kalau menyimak dari “potongannya”, dia tidak ada tampang untuk kawin lagi. Tapi kenapa nekat dilakukannya juga?Setelah penulis mengajak berdialog dengan tenang, Suami ini akhirnya menjelaskan dengan panjang lebar alasannya.Singkatnya, dia mengaku salah.
Hanya saja, ternyata ada penuturan menarik dari Suami ini. Apa itu?“Salah satu alasan saya berani poligami, karena istri saya selalu memancing saya,” ungkap dia.Rupanya dalam berbagai kesempatan, Istri itu sering berkata: “Gak apa-apa kalau mau istri lagi, asal Mas laku.”Dan ucapan itu tidak sekali dua kali diucapkan. Cukup sering. Bahkan penulis juga ingat, pernah mendengarnya sendiri.
Suami itu juga bercerita, suatu hari pernah ada perempuan lajang yang kebetulan – maaf - terlambat menikah, main ke rumah pasangan itu.Entah apa motivasinya, Istri ini malah menggoda perempuan ini dengan berkata, “Kalau kamu mau, gak apa-apa jadi istri suami saya. Kamu bisa tinggal di sini, serumah dengan saya.”Ucapan itu terdengar sangat serius. Seperti tidak dalam suasana bercanda, kata Suami itu.
Entah apa yang menjadi pemicu. Mungkin saja, Suami ini sedang lepas kontrol.Atau memang dalam istilah masyarakat sehari-hari “ada setan lewat”. Apa yang sering diucapkan Istri, terjadi pada suaminya.Suatu kali saat Suami ini sedang dinas luar kota, ia bertemu dengan seorang perempuan yang kemudian bersedia dinikahinya.
Tapi kembali kepada fakta di atas, lama-lama si Istri ini bisa mencium gelagat aneh suaminya.
Rumah tangga itu akhirnya seperti perahu yang hampir karam. Bahkan kondisi itu masih terus bertahan, sampai penulis menuliskannya di Kompasiana.Banyak yang bisa kita pelajari dari kisah di atas. Penulis sendiri hanya bisa berkesimpulan, agar para istri jangan sekali-kali memancing suami berpoligami.“Apalagi penyampaiannya seolah serius. Bagi suami yang ‘kreatif’ ucapan itu bisa dimaknai sebaliknya,” tulis Zubairi.
Sumber http://m.tribunnews.com/
Suami Sering 'Ditantang' Istri Berpoligami, Nah Lho! Hal Mengejutkan pun Terjadi
4/
5
Oleh
ADMIN
